SAFEGUARD LINGKUNGAN “KOTA DUNIA UNTUK SEMUA”
Kata Kunci:
safeguard, Ibu Kota Nusantara, Forest City, Smart cityAbstrak
Isu lingkungan menjadi salah satu perhatian utama dalam pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Pembangunan infrastruktur IKN, diprediksi berpotensi membawa dampak lingkungan, di antaranya mengganggu biodiversitas, kualitas lanskap wilayah, menurunnya stok karbon hutan, ketersediaan air, pencemaran, limbah, kebisingan, sampah, dan sistem drainase. Selain berdampak pada lingkungan, pembangunan IKN juga berpotensi membawa dampak pada kehidupan sosial seperti konflik lahan, akibat perburuan properti lahan dan penggunaan lahan secara ilegal.
Kawasan IKN dikelilingi oleh kawasan ekosistem esensial dan kawasan lindung yang tidak hanya membutuhkan ekstra kehati-hatian (safety regulation) dalam pembangunannya namun juga harus mampu menciptakan simbiosis mutualisme antara ekosistem perkotaan dengan ekosistem hutan hujan tropis. Kawasan ekosistem esensial dan hutan lindung di kawasan IKN perlu dipertahankan, dijaga dan dipulihkan fungsi dan peran ekologisnya. Tak hanya itu, keberpihakan terhadap kelompok rentan dalam hal ini komunitas lokal menjadi bagian penting dalam penyiapan pengamanan dan pengelolaan lingkungan.
Artikel lengkap tersedia pada link PDF
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Hak Cipta (c) 2022 STANDAR: Better Standard Better Living
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.