MENJAGA KETAHANAN AIR DENGAN STANDAR PEMANFAATAN RESTORASI VOID TAMBANG SEBAGAI SUMBER AIR BAKU

Penulis

  • Adi Nugroho BSILHK

Kata Kunci:

Restorasi, standar, air baku, void

Abstrak

Pengusahaan tambang batubara baik yang bersifat terbuka maupun tertutup selalu menghasilkan lubang tambang (void) sebagai dampak keluarnya material tanah penutup lapisan batubara.  Pada tambang batubara terbuka, void dapat dilihat dengan jelas baik pada masa operasi maupun pasca operasi sehingga menimbulkan persepsi negatif mengenai kegiatan eksploitasi batubara oleh perusahaan tambang.  Persepsi negatif yang muncul baik berupa air asam tambang yang tidak dapat dimanfaatkan oleh manusia, juga karena adana kasus manusia (umumnya anak-anak) yang tenggelam pada lubang void.  Dengan kedalaman lubang void hingga 40 meter dapat dibayangkan bagaimana dampaknya bagi manusia dan satwa di sekitar void tersebut.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Diterbitkan

31-03-2024

Cara Mengutip

Nugroho, A. (2024). MENJAGA KETAHANAN AIR DENGAN STANDAR PEMANFAATAN RESTORASI VOID TAMBANG SEBAGAI SUMBER AIR BAKU. STANDAR: Better Standard Better Living, 3(2), 30–33. Diambil dari https://majalah.bsilhk.menlhk.go.id/index.php/STANDAR/article/view/205