SENARAI

Abstrak

Puncak Perhelatan KTT negara-negara G20 tahun 2022 akan segera digelar pada 15-16 November mendatang di Bali. Indonesia menjadi negara berkembang pertama pemegang tampuk Presidensi G20. Kesempatan menjadi Presidensi G20 ini menjadi momentum penting bagi Indonesia khususnya Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan-KLHK untuk terus menerus berkomitmen dan berkontribusi dalam agenda-agenda menjaga lingkungan hidup global. Perhelatan ini juga menjadi tempat bertukar pengalaman atas aksi-aksi yang telah dilakukan, termasuk berencana melakukan aksi bersama selanjutnya - untuk menjaga dunia tempat tinggal kita. Meskipun saat ini seluruh dunia sedang menghadapi pelambatan pertumbuhan ekonomi, G20 akan berusaha untuk pulih bersama - pulih lebih kuat.

Peran strategis diemban oleh KLHK dalam mengawal diplomasi pada pertemuan Deputi Lingkungan dan Kelompok Kerja Berkelanjutan Iklim negara-negara anggota G20, atau Environment Deputies Meeting and Climate Sustainability Working Group (G20 EDM-CSWG). Bagaimana diplomasi G20 EDM-CSWG tersebut? Majalah Standar: Better Living Better Standard, Vol. 1 No.5 Tahun 2022, telah melakukan wawancara dengan Ibu Laksmi Dhewanti, Direktur Jendaral Pengendalian Perubahan Ikim - KLHK yang diberi amanah sebagai chair diplomasi.

Urgensi Standar dan Instrumen dalam Tindak Lanjut G20, menjadi topik dalam Rublik Fokus Kebijakan. Sebagaimana arahan Presiden R.I bahwa G20 yang akan dihasilkan Indonesia adalah komitmen dan aksi yang nyata. Sejalan dengan arahan Presiden, semua negara G20 merefleksikan dan bersepakat bahwa pengambilan keputusan, aksi-aksi nyata harus didasarkan pada data-data, informasi termasuk di dalamnya rekayasa instrumentasi-instrumentasi dan standar-standar. Karena sejatinya kita tidak dapat mencapai apa yang tidak dapat kita ukur. We can not achieve what we can not measure.

Pada edisi kali ini, Majalah Standar juga mengupas Standardisasi pada Pelayanan Fasilitas Publik; Pariwisata Alam; dan Pengelolaan Hutan Mangrove. Sedangkan pada Rubrik Opini, menyajikan beberapa ide penulis tentang Pembangunan Berkelanjutan; Pengelolaan Hutan oleh Masyarakat; Pengembangan KHDTK; serta ide tentang implementasi reformasi birokrasi berupa Penyelamatan Arsip.

Cerita tapak selalu menarik untuk disimak. Bagaimana Mobil Laboratorium Lingkungan memberikan respon secara cepat terhadap kejadian ancaman pencemaran lingkungan yang dapat terjadi sewaktu-waktu di tingkat tapak. Memperluas manfaat dengan jaringan layanan pengujian lingkungan, menjadi bagian dari aksi nyata untuk mendukung perlindungan lingkungan hidup dan keberlanjutan iklim. Mendorong untuk pulih lebih cepat, bangkit lebih kuat.

Selamat membaca,

Salam
Redaksi